PUISI
IBU
YANG AKU PINJAM
ibu
yang aku pinjam itu
wakili
aku
sebab
tangisku tak hadir ibu
dalam
kelamnya kata aku bersimbah darah
dan
darahkulah kalimat
di
atas karyamu
aku
menorah warna
warna
biru
seperti
kasihmu,ibu
lalu
apakah aku adalah pena
ataukah
kuasyang menorah warna?
sebab
sebuah mata tak kunjung ada
dan
ibu yng aku pinjam itu
berkata
dari dunia hingga akherat
bahkan
ia sanggup merebut surga dari tangan tuhan
ibu
yang aku pinjam itu
berkobar
jadi abu
seperti
angin meredu saru
*lombok,2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar